AKU, AKU, DAN HANYA AKU

 mungkin sebegitu kesepiannya aku, sampai tidak bisa mendengar keramaian

sendiri saja sudah begitu ramai

atau sepi yang menjadikan aku sendiri

atau justru sendiri, membuat lupa bagaimana rasanya bersama-sama

aku seperti berada dalam ruang yang tidak bisa ditinggalkan

berada dalam kotak bernama rindu

mungkin, dari sebanyaknya sepi yang aku rasakan

berasal dari masa lampau bernama kenangan

yang hinggap dalam satu kotak bernama rindu

meski,

aku juga tak tau apa yang membuatku rindu

kamu atau masalalu ku

"kalau ada hal yang lebih asik buat dijalanin berdua, kenapa harus sendiri?"

"terlalu asik sendiri, sampe lupa kalo ada beberapa hal yang cuma bisa dilakuin berdua"

jawabannya singkat, dan harusnya cukup jelas

aku mau. 

tapi, hidup di masa sekarang masih terasa tinggal di masa lalu

kenyataan bahwa, 

entah belum bisa bergerak maju,

atau memang belum ketemu kamu kamu yang lain

dua tahun.

sudah dua tahun.

aku memantaskan diri, mencari seorang

banyak yang datang, 

dan tidak satupun dari mereka aku terima

dengan alasan: aku masih mencintai mu, atau yang paling klise 'kita tidak cocok'

sampai, semua orang memandang bahwa ini hanya soal aku

aku yang tak mampu melepasmu

aku yang mencari alasan hanya karna aku tak mau

mereka bilang aku egois

karena, aku hanya memikirkan tentang aku, aku, dan hanya aku

bagaimana jika aku terluka,

bagaimana jika dia membohongiku seperti yang sudah-sudah?

bagaimana jika..

bagaimana..

......

ya.

aku belum siap terluka

merasakan naik turunnya kehidupan hanya karena jatuh cinta

aku pernah atau malah selalu bodoh tentang cinta

aku hanya belum bisa,

untuk saat ini

luka dua tahun ini bahkan masi menganga lebar

aku kesepian,

aku butuh seseorang,

tapi tidak lebih dari itu


Komentar

Postingan Populer